ANALISIS KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) PADA PROYEK BANGUNAN AIR MENGGUNAKAN METODE HAZARD IDENTIFICATION AND RISK ASSESSMENT (HIRA)

Rachel Zandra Singal, Rendy Andre Darmawan

Abstract


ABSTRACT: The construction services sector is one of the many business fields that are classified as very vulnerable to accidents. The purpose of the research on the Jelarai river reinforcement water building project is to determine the potential risks, determine the level of risk, and provide control of the risk of work accidents. This study uses the Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA) method. The results of the study, there are 4 types of jobs that have a potential risk of work accidents, namely deck slab work has 8 potential sources of risk; Tetrapod jobs have 6 potential sources of risk; The KRIB job has 6 potential risk sources and the Akmond Block job has 3 potential risk sources. So that work activities with a low risk level determination as many as 8 sources are 34.78%; medium risk level (Moderate) 9 sources 39.14%; High risk category 1 source 4.35% and in the Extreme risk category there are 5 sources 21.74%. Efforts that can be made to reduce risks that may occur include tightening supervision of every worker activity, enforcing Standard Operating Procedures (SOPs) on each activity, providing safety signs in certain areas that may cause potential dangers, providing Personal Protective Equipment (PPE) in accordance with the work carried out and enforcing rules in accordance with the laws set by the Republic regulations Indonesian.

Keywords: Occupational Safety and Health (OHS), HIRA Method, Water Buildings, Risk Control, River Reinforcement.

ABSTRAK: Bidang jasa konstruksi merupakan salah satu dari sekian banyak bidang usaha yang tergolong sangat rentan terhadap kecelakaan. Tujuan dari penelitian pada proyek bangunan air pekerjaan perkuatan sungai Jelarai adalah mengetahui potensi risiko, menentukan besar tingkat risiko, dan memberikan pengendalian risiko kecelakaan kerja. Penelitian ini menggunakan metode Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA). Berdasarkan hasil penelitian terdapat 4 jenis pekerjaan yang mempunyai potensi risiko kecelakaan kerja, yaitu pekerjaan deck slab mempunyai 8 sumber potensi risiko; pekerjaan tetrapod mempunyai 6 sumber potensi risiko; pekerjaan krib mempunyai 6 sumber potensi risiko dan pekerjaan akmond blok mempunyai 3 sumber potensi risiko. Sehingga aktivitas pekerjaan dengan penentuan tingkat risiko rendah (Low) sebanyak 8 sumber 34,78%; tingkat risiko menengah (Moderate) 9 sumber 39,14%; kategori risiko tinggi (High) 1 sumber 4,35% dan pada kategori tingkat risiko ekstrim (Extreme) terdapat 5 sumber 21,74%. Upayah yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko yang mungkin terjadi antara lain dengan memperketat pengawasan terhadap setiap aktivitas pekerja, memberlakukan Standar Operasional Prosedur (SOP) pada setiap kegiatan, memberikan safety sign pada area tertentu yang memungkinkan menimbulkan potensi bahaya, menyediakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai dengan pekerjaan yang dilaksanakan dan memberlakukan aturan sesuai dengan perundang-undangan yang ditetapkan oleh peraturan Republik Indonesia.

Kata kunci: Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3), Metode HIRA, Bangunan Air, Pengendalian Risiko, Perkuatan Sungai.

Full Text:

PDF 51-63

References


Albar, M. E., Parinduri, L., & Sibuea, S. R. (2022). Analisis Potensi Kecelakaan Menggunakan Metode Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA). Buletin UtamaTeknik, 17(3), 241–245.

Maulana, R., Moektiwibowo, H., & Bhirawa, W. T. (2023). Analisis Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Apartemen The Springlake Menggunakan Metode Hirarc. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 528–539. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.10982

Moniaga, F., & Rompis, V. S. (2019). Analisa Sistem Manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (Smk3) Proyek Konstruksi Menggunakan Metode Hazard Identification and Risk Assessment. Jurnal Ilmiah Realtech, 15(2), 65–73. https://doi.org/10.52159/realtech.v15i2.86

Persada, Y. B. (2017). Risk Assessment K3 Pada Proses Pengoperasian Scaffolding Pada Proyek Apartemen Pt. X Di Surabaya. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 4(2), 199. https://doi.org/10.20473/ijosh.v4i2.2015.199-210

PSY, S. G., & Syarifuddin, S. H. (2017). Analisis Pengaruh Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Quality Assurance (Qa) Pada Proyek Bangunan Air (Studi Kasus: Bendungan Paselloreng). 2017. http://repository.poliupg.ac.id/3250/

Sholihah, Q. (2018). Implementasi Sistem Manajemen K3 Pada Konstruksi Jalan Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja. Buletin Profesi Insinyur, 1(1), 25–31. https://doi.org/10.20527/bpi.v1i1.6

Wibowo, E., Engineering, A. N.-J. S., & 2023, undefined. (2023). Analisis Potensi Bahaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja Menggunakan Metode HIRA Di PT. Victorindo Kimiatama. Ojs.Serambimekkah.Ac.IdEA Wibowo, AE NugrahaJurnal Serambi Engineering, 2023•ojs.Serambimekkah.Ac.Id, VIII(2). https://ojs.serambimekkah.ac.id/jse/article/view/5603

Wiguna, A., Permata, P. A., & Ariawan, D. (2021). Evaluasi Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Pekerjaan Finishing Bangunan Di Proyek Pembangunan Penyediaan Air Baku Semarang Barat. Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 26(2), 1–9. https://doi.org/10.36728/jtsa.v26i2.1393

Willy Afredo, L. (2021). Analisis Resiko Kecelakaan Kerja di CV. Jati Jepara Furniture dengan Metode HIRARC (Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control). Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima (JURITI PRIMA), 4(2). https://doi.org/10.34012/juritiprima.v4i2.1816


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published By :

Civil Engineering Department, Faculty of Engineering, University of Borneo Tarakan

Jl. Amal Lama No 1, Tarakan 77115, Indonesia
E-Mail : borneo.cesj@gmail.com
Web : http://jurnal.borneo.ac.id/index.php/CESJ/index
Telp : 081233242398 Faks. (0551) 2052558

All publications

by Civil Engineering Scientific Journal

are licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.