PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PEMENUHAN GIZI ISI PIRINGKU DALAM KEGIATAN COMMUNITY CHALLENGE

Nun Ayu Hafifa, Dedek Dwi Alfijanuanto, Lely Putri Kemuning, Maria Ulfanti Uhie Lewuk, Gusriani Gusriani, Mega Octamelia, Maria Imaculata Ose, Tri Astuti Sugiyatmi

Abstract


Stunting adalah kondisi yang sangat umum terjadi di kalangan masyarakat. Pada umumnya stunting sering terjadi pada bayi yang masih dalam kandungan dan di awal setelah kelahiran. Masalah kekurangan gizi cukup banyak terjadi di Indonesia. Sepertiga anak usia di bawah lima tahun memiliki tinggi badan di bawah rata-rata. Jumlah anak penderita stunting di Indonesia menempati posisi kelima besar dunia. Usaha dini untuk mencegah terjadinya stunting dengan melakukan pencegahan sejak masa kehamilan. Prinsipnya adalah memberikan asupan gizi kepada ibu hamil dan balita dengan memastikan selama kehamilan makanan yang dikonsumsi mengandung nilai gizi yang baik dan untuk balita memastikan makanan yang dikonsumsi mengandung nilai gizi yang baik juga. Oleh karena itu, diperlukan penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan keluarga mengenai risiko stunting terkait pentingnya menyediakan gizi seimbang untuk makanan yang dikonsumsi. Keluarga berisiko stunting adalah keluarga yang mempunyai satu atau lebih faktor risiko stunting, termasuk keluarga yang mempunyai anak remaja perempuan/calon pengantin/ibu hamil/anak usia 0 - 23 bulan / anak usia 24 - 59 bulan yang berasal dari keluarga miskin, pendidikan orang tua yang rendah, kebersihan lingkungan yang buruk, dan air minum yang tidak memadai/layak. Target khusus pada kegiatan ini yaitu ibu hamil dan keluarga risiko stunting. Hasil akhir dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah peningkatan pengetahuan ibu hamil dan keluarga, risiko stunting terkait penyediaan gizi pada saat hamil dan pada balita, serta kemampuan yang konsisten untuk menerapkan pola makan yang teratur dan bergizi.

Kata Kunci: Tantangan, Isi Piringku, gizi


Full Text:

PDF

References


Hasriani, dkk. (2023). Cegah Balita Dari Stunting Melalui Edukasi Isi Piringku Di Posyandu Cempaka Kabupatten Barru. Jurnal Altifani, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Vol. 3. No. 3. Hal. 450-456.

Retno Wahyuningsih, Joyeti Darni. (2023). Pemberian Edukasi dan Makanan Isi Piringku Kepada Ibu Hamil sebagai Upaya Pencegahan Stunting. Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan (JARAS). Vol. 1. No. 2. Hal. 70-76. DOI: 10.24853/jaras.1.2.70-76

Sari, Dyah Wiji Puspita, dkk. (2021). Pendampingan pada Keluarga dengan Anak Berisiko Stunting di Kelurahan Muktiharjo Kidul,Semarang. Internationaljournal Of Community Servicelearning. Vol. 5. No. 4. Hal. 282-289.

Siregar, Fazidah Aguslina, dkk. (2020). Community Empowerment in The Prevention of Stunting for Children Under Five by Optimizing the Role of Cadres, Health Education and Family Assistance. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Abdimas Talenta). Vol.5. No 2. Hal.503-508

Susanti, R., Kadarisman Y.& Ramadhani, Y. (2022) Peningkatan Kapasitas Ibu Rumah Tangga dalam Pencegahan Stunting Berbasis Pemanfaatan Potensi Lokal.Indonesian Journal of Community Research and Engagement. Vol.3 No 1




DOI: https://doi.org/10.35334/neotyce.v3i3.4718

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Borneo Community Health Service (NEOTYCE) Journal Indexed by:

image hostimage hostimage hostimage host 

Borneo Community Health Service (NEOTYCE) Journal

FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN

JL. AMAL LAMA, NOMOR 1, KELURAHAN PANTAI AMAL, KOTA TARAKAN 77123

Phone : (+62)82188737351

Email :bchs@borneo.ac.id

Laman : http://jurnal.borneo.ac.id/index.php/NEOTYCE

View My Stats