SKRINING FITOKIMIA EKSTRAK BUAH MANGROVE (Sonneratia alba) SEBAGAI BIOENRICHMENT PAKAN ALAMI Artemia salina
Abstract
Penelitian mengenai skrining fitokimia terhadap ekstrak buah mangrove pedada
(Sonneratia alba) Telah dilakukan. Buah pedada (Sonneratia alba) diperoleh dari
mangrove pesisir Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Data yang dianalisis meliputi kondisi
simplisia, rendemen, ekstraksi dan skrining fitokimia pada Artemia salina non
bioenrichment maupun pasca bioenrichment. Prosedur pembuatan simplisia melalui
sortasi basah dan kering, analisa rendemen berdasarkan rasio bobot, ekstraksi buah
pedada (Sonneratia alba) berdasarkan teknik maserasi menggunakan pelarut etanol
96%, dan skrining fitokimia dilakukan melalui pengujian warna menggunakan berbagai
pereaksi. Teknik analisa data dilakukan secara kualitatif deskriftif. Hasil penelitian
menyimpulkan bahwa ekstrak pasta kental (Sonneratia alba) positif mengandung
alkaloid, flavonoid, tannin, steroid dan tripernoid pada bioenrichment dan senyawa
steroid dan tanin negatif pada non bioenrichment.
Keywords
References
Cahyadi, J., Satriani, GI., Gusman, E.,2017. Uji Toksisitas Ekstrak
Etanol Sonneratia alba Metode Brine Shrimp Lethality Test
(BSLT) Pada Artemia salina. Prosiding Semnas Saling Didik IV
Universitas Borneo Tarakan Volume 2 Tahun 2017.
ISSN:2548-9615. Halaman 490-493. https://drive.google.com/file/d/1IpOXQ2Ci_agUBoWpPtAC4QghCCaTG8wm/view.
Diggles, B. K., Moss, G. A., Carson, J.and Anderson, C. D. 2000. Vibrio Species Associated With Mortalities In Hatchery-reared
Turbot (Colistium nudipinnis) and Brill (C. guntheri) In New
Zealand. Jurnal Aquaculture. Pp 183: 1-12.
Harborne, J. B. 1987. Uji Aktivitas Antibakteri dan Uji Fitokimia
Ekstrak Daun Mangrove Sonneratia alba. Jurnal Aquawarman. Vol. 2 (1) : hlm 43-50. ISSN: 2460-9226.
Indarto. 2011. Uji Kualitatif dan Kuantitatif Golongan Senyawa
Organik dari Kulit dan Kayu Batang Tumbuhan Artocarpus
dadah Miq.
Ismet, M. S. 2007. Penapisan Senyawa Bioaktif Spons Aaptos dan
Petrosia sp Dari Lokasi Yang Berbeda. (Tesis). Bogor. Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor.
Juliantina, F. R. 2008. Manfaat Sirih Merah (Piper crocatum) Sebagai Agen Anti Bakterial Terhadap Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif. JKKI-Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia.
Maryani, D. Dana, dan Sukenda. 2002. Peranan Ekstrak Kelopak dan Buah Mangrove Sonneratia caseolaris (L) terhadap Infeksi
Bakteri Vibrio harveyi pada Udang Windu (Penaeus monodon
Fab). Jurnal Akuakultur Indonesia., 1 (2) : 129-130.
Naiborhu, P.E. (2002). Ekstraksi Dan Manfaat Ekstrak Mangrove
(Sonneratia Alba Dan Sonneratia Caseolaris) Sebagai Bahan Alami Antibakterial Pada Patogen Udang Windu, Vibrio Harveyi. Tesis, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian
Bogor, Bogor. 63 hal.
Puspitasari, A. D., Proyogo, L. S. 2016. Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi dan Sokletasi Terhadap Kadar Fenolik Total Ekstrak Daun Kersen (Muntingia calabura). Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta. ISSN 2528-5912.
Satriani, G.I., Cahyadi, J., Juliana, E.N.,2017. Eksatraksi Etanol Buah Pedada (Sonneratia alba) Dalam Menghambat Pertumbuhan Vibrio harveyi Secara In Vitro. Semnaskan IV FPIK Universitas
Nusa Cendana Kupang. ISBN 978-602-6906-39-7) halaman
http://fkp.nusacendana.net.
Sabir, A. 2005. Aktivitas Antibakteri Flavonoid propolis, Trigonas sp. Terhadap Bakteri Streptococcus mutans (in vitro). Jurnal
Kedokteran Gigi. Vol.38, No.3, Hal.135-141.
Saptiani, G., Prayitno., dan Anggoro, S. 2012. Aktivitas Antibakterial Ekstrak Daun Sonneratia alba Terhadap Vibrio harveyi Pada Benur Udang Windu (Penaeus monodon). Jurnal Aquawarman. Vol 2 (2) : 35-44. ISSN : 2460-9226.
Trianto, Agus, W. Edi, Suryono, S. dan Rahayu S. 2004. Ekstrak Daun Mangrove Aegiceras corniculatum Sebagai Antibakteri Vibrio harveyi dan Vibrio parahaemolyticus. Jurnal Ilmu Kelautan. Universitas Diponegoro. Semarang, 9 (4):186-189.
Volk dan Wheeler. 1984. “Mikroba Dasarâ€. Jilid I Penerjemah:
Markhman. Edisi Kelima. Penerbit: Erlangga. Jakarta.
Zamsari, M., Sunarso., Sutrisno. 2012. Pemanfaatan Tanin Alami dalam memproteksi protein bungkil kelapa ditinjau dari fermentabilitas protein secara IN VITRO. Animal Agriculture Journal, Vol. 1. No. 1, 2012, p 405-416. Universitas Diponegoro.
DOI: https://doi.org/10.35334/borneo_saintek.v1i3.932
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Borneo Saintek