MODEL PERTUMBUHAN IKAN ARUT (Lutjanus spp.) HASIL TANGKAPAN JARING INSANG (GILLNET) DI PERAIRAN TARAKAN

Muhammad Firdaus, Dhimas Wiharyanto, Adinda Novi Yudianti

Abstract


Kota Tarakan memiliki potensi perikanan tangkap yang berlimpah, salah satunya ikan arut yang tertangkap dengan alat tangkap jaring insang (gillnet). Dalam pengelolaan lestari pemanfaatan sumberdaya ikan, diperlukan kebijakan pengelolaan yang berasaskan data / informasi ilmiah biologi ikan dan lingkungan secara komprehensif, salah satunya aspek pertumbuhan. Penelitian dilakukan di Kota Tarakan pada bulan Januari – Maret 2021 dengan tujuan menganalisis aspek pertumbuhan dan struktur umur ikan arut (Lutjanus spp.). Metode penelitian menggunakan pendekatan pertumbuhan mutlak model von Bertalanffy dengan metode observasi dan purposive sampling dalam pengumpulan data sebanyak 8 kali sampling di pos pendaratan ikan. Model pertumbuhan ikan arut (Lutjanus spp.) yang dihasilkan yaitu Lt = 71,3{1 – e-0.013(t-1.067)}. Berdasarkan hal tersebut, diketahui parameter pertumbuhan ikan arut (Lutjanus spp.) adalah dugaan panjang maksimal tercapai (L∞) sebesar 71.26 cm, koefisien pertumbuhan (K) 0.0127 cm dan dugaan umur pada panjang teoritis  null (t0) sebesar -1.0665 hari

Keywords


von Bertalanffy; Koefisien Pertumbuhan; Ikan Arut; Model Pertumbuhan

Full Text:

PDF

References


Abdillah, A.M. 2019. Dinamika populasi Ikan Tenggiri (Scomberomorus commerson) Hasil Tangkapan Jaring Insang (Drift GillNet) di perairan Tanjung Pasir Kota Tarakan. Skripsi. Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Borneo Tarakan. Tarakan.

Agus, dan Laga, A. (2012). Komposisi Hasil Tangkapan Perikanaan Tugu Di Perairan Kota Tarakan. 5(1),83-90.

Arikunto dan Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Prakterk. Edisi Revisi. Jakarta : Rineka Cipta.

Firdaus, M., Soemarno, Bintoro, G., Lelono, T. D., 2017. Growth and Age Structure of Nomei (Harpodon nehereus, Ham 1822) in Juata Laut Waters of Tarakan Island, North Borneo, Indonesia. IJSBAR Journal. 31(2), 2017, 208-218.

Margono, S. 2005. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Newman, S.J., Cappo, M & Williams, D. 2000. Age, Growth, Mortality Rates, and Corresponding Yield Estimated Using Otoliths of the Tropical Red Snappers, Lutjanus erytropterus, L. malabaricus, and L. sebai, from the Central Great Barrier Reef. Fisheries Research 48,1-14.

Nurulludin, Amri K, Lestari P., 2019. Parameter Populasi Ikan Kakap Merah (Lutjanus malabaricus) diPerairan Laut Cina Selatan. Jurnal Kelautan dan Perikanan Terapan, 2 (1), 2019, 41-47.

Rahmanto. 2019. Distribusi Morfometri Dan Cara Tertangkap Ikan Tenggiri (Scomberomorus commerson) Dengan Alat Tangkap Jaring Insang Hanyut (Drift Gill net) Di Perairan Tanjung Pasir Kota Tarakan. Skripsi. Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Borneo Tarakan. Tarakan.

Salim, G dan P.B. Kelen. 2017. Analisis Identifikasi Komposisi Hasil Tangkapan Menggunakan Alat Tangkap Jaring Insang Hanyut (Drift Gill net) Di sekitar Pulau Bunyu, Kalimantan Utara. Jurnal Harpodon Borneo, 10 (1)2087 121X.

Silka, T.R., Syofyan, I., Isnaniah, 2016. Efektivitas Celah Pelolosan (escape gap) Pada Allat Tangkap Untuk Menunjang Kelesatrian Sumberdaya Ikan. Pada Jurnal Penelitian Fakultas Perikanan Universitas Riau.

Sparre P., Siebren C dan Venema. 1999. Introduksi Pengkajian stok Ikan Tropis. Pusat Penelitian dan Pengambangan Perikanan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Jakarta, 438 hlm.




DOI: https://doi.org/10.35334/harpodon.v14i2.2024

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


mahjong ways scatter hitam

https://protokol.sinjai.info/

slot gacor 2024

situs 138

slot dana

raja787

https://www.articalworld.com/

sakti55


 Dimensions

Alamat Redaksi: Fakultas Perikanan Gedung E. Lantai 1 Universitas Borneo Tarakan, Jl. Amal Lama No. 1 Tarakan. Kalimantan Utara

Email: harpodonborneo@borneo.ac.id

Website: jurnal.borneo.ac.id/index.php/harpodon


View Harpodon Statistics

Creative Commons License
Jurnal Borneo Harpodon is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

cukongbet