EFEKTIVITAS KONSELING PERILAKU DENGAN TEKNIK DISENSITISASI SISTEMATIS UNTUK MENGURANGI DAMPAK TRAUMA PADA ANAK KORBAN PERCERAIAN DI DESA BANTENGAN KECAMATAN BANDUNG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dampak trauma pada anak korban perceraian dan untuk mengetahui efektivitas konseling perilaku dengan teknik disensitisasi sistematis untuk mengurangi dampak trauma pada anak korban perceraian di Desa Bantengan Kecamatan Bandung. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain pre-eksperimen dengan jenis one group pre-test post-test design. Dalam pemilihan subjek dengan dilakukan menggunakan metode purposive sampling. Menggunakan empat teknik dalam pengumpulan data yaitu observasi, wawancara,dokumentasi dan angket. Penelitian ini dilakukan di Desa Bantengan Kecamatan Bandung. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah anak korban perceraian di Desa Bantengan yang berjumlah 40 anak. Sedangkan sampel yang diambil berjumlah 8 anak yang mempunyai dampak trauma tinggi akibat korban perceraian. Dalam analisis data menggunakan uji paired sample t-test dan uji hipotesis dengan menggunakan aplikasi SPSS versi 26. Hasil dari penelitian menunjukkan perbedaan yang signifikan terhadap perubahan dampak trauma pada anak yang telah diberikan layanan konseling perilaku kelompok dengan teknik disensitisasi sistematis. Dari hasil perhitungan uji paired sample t-test didapatkan nilai signifikansi (2-tailed) 0,000 < 0,05 yang mempunyai arti bahwa Ha diterima dan H0 ditolak. Hal tersebut dapat diartikan bahwa layanan konseling perilaku kelompok dengan teknik disensitisasi sistematis dapat mengurangi dampak trauma pada anak korban perceraian di Desa Bantengan Kecamatan Bandung.
Kata Kunci : Trauma, Teknik Disensitisasi Sistematis, Anak
Kata Kunci : Trauma, Teknik Disensitisasi Sistematis, Anak
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35334/jbkb.v3i1.1999
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Bimbingan dan Konseling Borneo
View My Stats