STUDI ANALISIS STRUKTUR RANGKA HANGGAR PESAWAT MAF KOTA TARAKAN BERDASARKAN PERATURAN TERBARU (SNI 1727 2020 DAN SNI 1726 2019)

Anna Celia Apriliana, Edy Utomo

Abstract


ABSTRACT: One of the hangers located in Tarakan is the one belonging to MAF Foundation; it was built in 1980. It is in Jalan Mulawarman, Juwata Airport, Tarakan. The hangar is used for maintenance, reparation, and protection for planes from the weather. Its construction uses a structure of roof frame made up of steel pipe of galvanize. New rule states that a construction is required to consider the seismic factor, as it says in SNI 1726 2019. Hence, an identification is needed to examine its strength and stability. This study was conducted by employing models of 2-Dimension and 3-Dimension, considering the existing condition of the hangar. Based on the analysis, it shows that the hangar has a structure instability due to one the rods (B130), which does not qualify the slender requirement as pull rod or pushrod. With a further analysis, the rod B130 does not affect significantly to the hangar structure, meaning it can be removed from the construction.

Keywords: hangar, rigid frame of roof, galvanize steel pipe, tension chord, compression chord

ABSTRAK: Salah satu Hanggar Pesawat yang ada di Kota Tarakan adalah milik Yayasan MAF, yang dibangun sejak tahun 1980. Hanggar ini terletak di Jalan Mulawarman, Bandar Udara Juwata, Kota Tarakan. Infrastruktur hanggar digunakan sebagai tempat perawatan, tempat perbaikan, dan perlindungan pesawat dari cuaca luar. Konstruksi hanggar ini menggunakan struktur rangka atap dengan menerapkan material pipa baja galvanis. Saat ini telah diwajibkan perhitungan struktur menggunakan faktor gempa sesuai dengan SNI 1726 2019. Sehingga perlu untuk dilakukan identifikasi dari kekuatan struktur Hanggar Pesawat milik Yayasan MAF, dengan tujuan menilai kekuatan atau kestabilan struktur Hanggar Pesawat tersebut. Penelitian dilakukan dengan menggunakan model 2-Dimensi dan 3-Dimensi sesuai dengan kondisi eksisting Hanggar Pesawat tersebut. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan baik pada pemodelan 2-Dimensi dan 3-Dimensi menunjukkan konstruksi Hanggar Pesawat mengalami ketidakstabilan struktur. Hal ini disebabkan oleh salah satu batang yaitu batang B130 tidak memenuhi syarat kelangsingan sebagai batang tekan atau batang tarik. Telah dilakukan analisis lebih jauh batang B130 tersebut ternyata tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap Hanggar Pesawat, sehingga dapat dihilangkan sebagai salah satu elemen penyusun konstruksi Hanggar Pesawat tersebut.

Kata Kunci: Hanggar Pesawat, Struktur Rangka Atap, Pipa Baja Galvanis, Batang Tarik, & Batang Tekan

 


Full Text:

PDF 20-34

References


Badan Standarisasi Nasional, (2020), SNI 1727 : 2020 Beban Desain Minimum dan Kriteria Terkait untuk Bangunan Gedung dan Struktur Lain, Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional, (2020), SNI 1729 : 2020 Spesifikasi untuk bangunan gedung baja struktural (ANSI/AISC 360-16, IDT), Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional, (2019), SNI 1726 : 2019 Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung, Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional, (2013), SNI 7973 : 2013 Spesifikasi desain untuk konstruksi kayu,. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.

Departemen Pekerjaan Umum, (1983), Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung (PPIUG 1983), Direktorat Jendral Cipta Karya, Bandung.

Fajar, R.D., Sutandar, E., Supriyadi, A., 2021. Identifikasi Kuat Acuan Jenis Kayu yang Diperdagangkan Berdasarkan SNI 7973:2013. Jurnal PWK, Teknik Sipil, Tambang, Vol. 8, No.1, hal 1-7

Hernadi, A., Prasetya, N.A., Aidil, R., 2017. Analisis Kuat Tarik Kayu Menggunakan PKKNI 1961 dan SNI 7973:2013. Jurnal Teknik Sipil, Vol. 1, No.2, hal 63-67.

Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, (2021), Spektrum Respons Desain Indonesia, Direktorat Jendral Cipta Karya, Bandung. Termasuk dalam laman: http://rsa.ciptakarya.pu.go.id/2021/

Pala’biran, O.A., Windah, R.S., Pandaleke, R., 2019. Perhitungan Lendutan Balok Taper Kantilever dengan Menggunakan SAP 2000. Jurnal Sipil Statik, Vol.7, No.8, hal 1039-1048.

Siswono, E., Mulyadi, M., 2019. Static Analysis of Frame Structure of Post-Stroke Patients Tricycle Design with Material Type Variations. R.E.M. (Rekayasa Energi Manufaktur) Jurnal, Vol. 4, No. 2, Hal: 107-117.




DOI: https://doi.org/10.35334/cesj.v1i1.2889

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published By :

Civil Engineering Department, Faculty of Engineering, University of Borneo Tarakan

Jl. Amal Lama No 1, Tarakan 77115, Indonesia
E-Mail : borneo.cesj@gmail.com
Web : http://jurnal.borneo.ac.id/index.php/CESJ/index
Telp : 081233242398 Faks. (0551) 2052558

All publications

by Civil Engineering Scientific Journal

are licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.