EVALUASI KINERJA TERMINAL PENUMPANG ANGKUTAN LAUT DI PELABUHAN TENGKAYU I KOTA TARAKAN
Abstract
ABSTRAK: Kota Tarakan memiliki jumlah penumpang berangkat/naik speedboat tertinggi dibandingkan kabupaten lain di Provinsi Kalimantan Utara. Hal ini seharusnya juga diimbangi dengan fasilitas pelayanan di terminal penumpang yang memadai, agar tercipta kenyamanan bagi pengguna jasa, yang kemudian akan berdampak positif dalam aspek sosial-ekonomi Kota Tarakan dan Provinsi Kalimantan Utara. Beberapa variabel yang menjadi acuan dalam penilaian tingkat kepuasan pengguna jasa terhadap kinerja terminal penumpang Pelabuhan Tengkayu I adalah reliability, responsiveness, assurance, empathy dan tangibles. Untuk mengetahui tingkat kepuasan pengguna jasa, indikator-indikator yang perlu dilakukan pembenahan, serta urutan prioritas penanganannya, maka dilakukan beberapa langkah analisis dengan pengumpulan data berupa survei dengan penyebaran kuesioner dan wawancara. Kemudian analisis data dilakukan dengan metode Customer Satisfaction Index (CSI), Importance Performance Analysis (IPA) dan Quality Function Deployment (QFD). Berdasarkan analisis CSI diperoleh kesimpulan nilai keseluruhan CSI adalah 70,13% (Puas). Berdasarkan analisis IPA diperoleh kesimpulan tiga indikator yang menjadi prioritas utama untuk dibenahi segera, yaitu kelengkapan alat-alat keselamatan di ruang tunggu, tersedianya papan pengumuman jadwal keberangkatan dan kedatangan speedboat serta tersedianya ruang perawatan untuk orang sakit. Berdasarkan analisis QFD diperoleh urutan prioritas penanganan item “what†secara teknis, pertama merencanakan dan menentukan jalur evakuasi, kedua perencanaan atau penambahan ruang perawatan, ketiga menentukan dan memasang informasi letak titik kumpul, keempat memasang informasi nomor telepon darurat di dalam ruang tunggu, kelima pengadaan dan pemasangan tabung pemadam kebakaran di dalam ruang tunggu, keenam memperbaiki sambungan kabel TV informasi yang terputus, ketujuh merekrut petugas kesehatan dan kedelapan melakukan penyesuaian ulang terhadap jadwal keberangkatan dan kedatangan Speedboat yang terbaru.
 Kata Kunci: CSI, IPA, Pelabuhan, Terminal Penumpang, QFD
Full Text:
PDF 120-131References
Algifari. (2016). Mengukur Kualitas layanan dengan indeks kepuasan, Metode Importance Performance Analysis (IPA), dan model Kano, Edisi Revisi. Yogyakarta: BPFE.
Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Utara. (2020). Statistik Transportasi Provinsi Kalimantan Utara 2019. Tanjung Selor: Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Utara.
Bakri, M. D., Mansur, A. Z., & Bunga, S. (2020). Analisis Kinerja Bongkar Muat Di Pelabuhan Tengkayu II Tarakan. Siklus : Jurnal Teknik Sipil, 204-215.
Bastian, E. (2017). Tesis - Analisa Kualitas Layanan Bongkar Muat Di Terminal Petikemas Surabaya Dengan Metode Servqual Dan QFD. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh November.
Frans, J. H., Bella, R. A., & Siahaan, B. T. (2018, September). Kinerja dan Pelayanan Operasional Pelabuhan Penumpang Tenau. Jurnal Teknik Sipil, Vol.VII, No.2, 205-2018.
Mulyono, T. (2016). Rekayasa Fasilitas Pelabuhan : Dasar-dasar Perencanaan. Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta.
Nawir, D., & Mansur, A. Z. (2018). Karakteristik Pemilihan Moda Transportasi Rute Nunukan - Tarakan. Borneo Engineering: Jurnal Teknik Sipil, 148 - 155.
Pemerintah Indonesia. (2015). Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 37 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Penumpang Angkutan Laut. Jakarta: Lembaran Negara Republik Indonesia.
Widodo, S. M., & Sutopo, J. (2018). Metode Customer Satisfaction Index (CSI) Untuk Mengetahui Pola Kepuasan Pelanggan Pada E-Commerce Modal Business to Customer. Jurnal Informatika UPGRIS, 4, 38-45.
DOI: https://doi.org/10.35334/cesj.v1i2.3362
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Published By : Civil Engineering Department, Faculty of Engineering, University of Borneo Tarakan Jl. Amal Lama No 1, Tarakan 77115, Indonesia | All publications by Civil Engineering Scientific Journal are licensed under a |