PERBANDINGAN TINGKAT KECEMASAN SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN HEALTH EDUCATION PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

Ika Yulianti

doi:10.35334/borneo_saintek.v3i2.1668

PERBANDINGAN TINGKAT KECEMASAN SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN HEALTH EDUCATION PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

Ika Yulianti

Abstract

Gangguan kecemasan pada ibu hamil berisiko terjadinya solusio plasenta, berat badan lahir rendah, keterlambatan motorik dan mental janin serta prematuritas dapat terjadi apabila kecemasan tidak dikelola dengan baik. Health education adalah upaya yang digunakan untuk menurunkan tingkat kecemasan dan mempersiapkan proses persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah diberikan health education pada ibu hamil primigravida. Desain penelitian adalah quasy eksperiment secara purposive dengan sampel penelitian sebanyak 30 orang. Kelompok perlakuan diberikan health education. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan tingkat kecemasan pada ibu hamil primigravida sesudah diberikan health education dibandingkan sebelum diberikan health education dengan p= 0,000. Hal ini dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan penurunan tingkat kecemasan pada ibu primigravida setelah diberikan health education dibandingkan dengan sebelum diberikan health education.

Keywords

Health Education; Ibu Hamil; Kecemasan; Primigravida

Full Text:

PDF

References

Arfaie K, Nahidi F, Simbar M, Bakhtiari M, 2016: The Role of Fear of Childbirth in Pregnancy Related Anxiety in Iranian Women: a Qualitative Research. Electronic Physician. 9(2): 3733-3740. doi: http://dx.doi.org/10.19082/3733.

Detiana P. 2010. Hamil Aman dan Nyaman di Atas Usia 30 Tahun. Yogyakarta: Pressindo.

Gosselin P, Chabot K, BÃ©land M, Goulet-Gervais L, Morin AJS, 2016: Fear of Childbirth Among Nulliparous Women:Relations with Pain During Delivery, Post-Traumatic Stress Symptoms, and Postpartum Depressive Symptom. Lâ€™EncÃ©phale. 42: 191â€“196.

Gucht NV and Lewis K, 2015: Women×³S Experiences of Coping with Pain During Childbirth: a Critical Review of Qualitative Research. Midwifery. 31(3):349â€“358. doi:10.1016/j.midw.2014.12.005.

Hidayat S, Sumarni S. 2013: Kecemasan Ibu Hamil dalam Menghadapi Proses Persalinan. Wiraraja Medika.

Ilmiasih R, Susanti H. 2010. Pengaruh Teknik Hypnobirthing terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Hamil pada Masa Persiapan Menghadapi Persalinan. [Skripsi]. Malang (ID): Universitas Muhamadiyah Malang.

Indasari, Melanti, Zees RV, Kasim VN, 2014: Pengaruh Pemberian Health Education tentang Proses Persalinan terhadap Penurunan Kecemasan pada Ibu Primigravida Trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Mongolato Kecamatan Telaga Gorontalo.

Madhavanprabhakarana GM, Dâ€™Souzab MS, Nairyca KS, 2015: Prevalence of pregnancy Anxiety and Associated Factors. International Journal of Africa Nursing Sciences. 3: 1â€“7C.

Mukhoirotin RI, Siswosudarmo R, 2014: Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kecemasan Primigravida dalam Menghadapi Persalinan. Jurnal Kesehatan Reproduksi. 1(3): 166-174.

Novitasari T, Budiningsih TE, Mabruri MI, 2013: Keefektivan Konseling Kelompok Pra-Persalinan untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Primigravida Menghadapi Persalinan. Developmental and Clinical Psychology. 2 (2): 62-70.

Raksha G, Anjali T, Kirna T, 2017: An Exploratory Study to Assess the Factors Causing Anxiety among Primigravida Planned for Normal Vaginal Delivery and Caesarean Section Admitted at Mata Kaushalya Hospital, Patiala, Punjab. Maternal and Pediatric Nutrition Journal. 3(1). doi:10.4172/2472-1182.1000122.

Resmaniasih K. 2014. Pengaruh Teknik Pernapasan Diafragma terhadap Kecemasan pada Ibu Hamil Trimester III. [thesis]. Semarang (ID): Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Rohmah S, 2013: Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Primigravida TM III dalam Kesiapan Persalinan di BPS Mulyani Kalimantan Jepara. Jurnal Cakrawala Galuh. 2(5).

Schetter, Christine D, Lynlee T, 2012: Anxiety, Depression and Stress in Pregnancy: Implication for Mother, Children, Research, and Practice. Curren Opinion in Psychiatry. 5(2).

Shodiqoh, Roisa E, Syahrul F, 2014: Perbedaan Tingkat Kecemasan dalam Menghadapi Persalinan antara Primigravida dan Multipara. Jurnal Berkala Epidemiologi. 2(1).

Sunarno RD, Ariastuti NLP, Marettina N, 2013: Hubungan antara Tingkat Kecemasan dengan Lama Persalinan Kala I-II pada Ibu Hamil Primigravida di Rumaha Bersalin Mardi Rahayu Semarang. Jurnal Stikes Telogorejo.

Tangkas NKM, Sari CM, 2019: Effectiveness of Giving Health Education to Anxiety Levels for Primigravida Women Trimester III in Facing Labor as a Meeting of the Right to Inform. Ind. J. Pure App. Biosci. 7(4): 23-30.

Tosson MM, Atwa AME, Mahmoud TM, 2019: Anxiety and Fear Level toward Childbirth among Primigravida versus Multigravida. Journal of Nursing and Health Science (IOSR-JNHS). 8(2): 36-44.

Palupi FH, 2014: Perbedaan Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida dengan Multigravida Dalam Menghadapi Proses Persalinan Kala I di Rumah Bersalin Ngudi Saras Jaten Karanganyar. Jurnal KesMaDaSka.

WHO. 2013. Maternal Mortality: World Health Organization.

Wulandary P, 2014: Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Primigravida Trimester III dalam Menghadapi Persalinan di Pukesmas Sibela Mojosongo.

DOI: https://doi.org/10.35334/borneo_saintek.v3i2.1668