MEMAHAMI KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA DALAM LAYANAN KONSELING KELOMPOK
Abstract
Dalam pelaksanaan layanan konseling lintas budaya, pemahaman terhadap komunikasi antar budaya menjadi amat krusial mengingat komunikasi sebagai alat utama dalam layanan konseling. Konseling lintas budaya dilakukan dalam latar belakang budaya yang berbeda antara konselor dengan konseli, dan antara konseli dalam kelompok. Latar belakang perbedaan budaya memberikan perilaku bermasalah dan cara penyesuaian yang berbeda pada tiap konseli dalam kelompok. Beberapa hal yang mempengaruhi komunikasi antar budaya diantaranya yaitu pendekatan komunikasi, hambatan komunikasi dan penyebab terganggunya komunikasi antar budaya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami lebih lanjut komunikasi antar budaya serta beberapa hal yang mempengaruhi komunikasi dalam konteks konseling kelompok. Agar proses konseling menjadi efektif, konselor diharuskan memiliki kepekaan budaya dan melepaskan diri dari bias budaya, mampu memahami dan menghargai serta memiliki keterampilan yang responsif secara budaya. Pada saat konseling, konselor tidak hanya berurusan dengan budaya konseli tetapi juga sebaliknya, maka konselor diharapkan mampu membuat konseli paham atas budaya konselor itu sendiri untuk menghilangkan adanya bias budaya dalam komunikasi konseling.Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35334/jbkb.v1i2.1162
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Bimbingan dan Konseling Borneo
View My Stats