FAKTOR RISIKO KELELAHAN PADA TKBM (TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN BELAWAN

Rosmidah Simanjuntak

doi:10.35334/borticalth.v4i1.1892

FAKTOR RISIKO KELELAHAN PADA TKBM (TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN BELAWAN

Rosmidah Simanjuntak

Abstract

Pekerja TKBM (Tenaga Bongkar Muat) merupakan salah satu jenis pekerjaan yang berisiko mengalami kelelahan fisik dan mengakibatkan penurunan kesejahteraan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor risiko kelelahan pada TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat) di Pelabuhan Belawan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik korelasi dengan menggunakan pendekatan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh pekerja TKBM dan sampel dalam penelitian sebanyak 40 orang. Analisis data menggunakan uji chi-square dan uji regresi logistik berganda Hasil penelitian tentang analisis faktor risiko kelelahan pada TKBM di Pelabuhan Belawan adalah usia (p=0,047), durasi kerja (p=0,021) dan beban kerja (p=0,005) terhadap kelelahan pada TKBM di Pelabuhan Belawan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah faktor risiko secara signifikan penyebab kelelahan pada di Pelabuhan Belawan antara lain usia, durasi kerja, dan beban kerja. Perlu dilakukan upayaÂ adanya Safety Talk tentang kelelahan, penyebab kelelahan, dan akibat dari kelelahan pada tenaga kerja bongkar muat di Pelabuhan Belawan agar para pekerja dapat memperoleh pengetahuan dalam menjaga kesehatan tubuh mereka.

Full Text:

PDF (Bahasa Indonesia)

References

Andiani, I. P., Kawatu, P. A. T., & Ratag, B. T. (2018). Hubungan Antara Beban Kerja Dan Asupan Kalori Dengan Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja Bongkar Muat Di Pelabuhan Samudera Bitung. KESMAS, 7(4).

Anisyah, T. D. A., & Saptadi, J. D. (2019). Hubungan Antara Waktu Kerja Dan Beban Kerja Fisik Dengan Perasaan Kelelahan Pada Pekerja Di Home Industri Tahu Di Dukuh Janten, Kabupaten Bantul. DISS, Universitas Ahmad Dahlan.

Asriyani, N., & Karimuna, S. R. (2017). Faktor yang Berhubungan dengan Terjadinya Kelelahan Kerja pada Pekerja PT. Kalla Kakao Industri Tahun 2017. (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat), 2(6).

Budiman, A., Husaini, H., & Arifin, S. (2016). Hubungan antara Umur dan Indeks Beban kerja dengan Kelelahan pada Pekerja di PT. Karias Tabing Kencana. Jurnal Berkala Kesehatan, 1(2), 121â€“129.

Cahyani, W. D. (2016). Hubungan antara beban kerja dengan kelelahan kerja pada pekerja buruh angkut. Pena Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, 19(2).

Carlos, D., Yasnani, Y., & Afa, J. R. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Pengemudi Truk Tangki di Terminal Bbm PT. Pertamina (Persero) Kec. Latambaga Kab. Kolaka Tahun 2016. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 1(4).

Ferusgel, A., Butar-Butar, M. H., Widya, A., Napitupulu, L. H., & Chaniago, A. D. (2020). Risk Factors of an Online Motorcycle Taxi (Ojek Online) Fatigue in Medan. In 5th Universitas Ahmad Dahlan Public Health Conference (UPHEC 2019) (pp. 76â€“80). CONF, Atlantis Press.

Gong, Z., Zhang, G., Zeng, X., Li, J., Li, G.,Huang, W., â€¦ Wong, C. (2016). High-strength, tough, fatigue resistant, and self-healing hydrogel based on dual physically cross-linked network. ACS Applied Materials & Interfaces, 8(36), 24030â€“24037.

Gurusinga, D., Camelia, A., & Purba, I. G. (2015). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Operator Pabrik Gula PT. PN VII Cinta Manis Tahun 2013. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 6(2).

Halajur, U. (2019). Promosi Kesehatan di tempat kerja. BOOK, WINEKA MEDIA.

Herliani, F. (2012). Hubungan Status Gizi dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja Industri Pembuatan Gamelan di Daerah Wirun Sukoharjo. JOUR.

Irma, M. R., Syamsiar, S. R., & Andi, W. (2014). Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Unit Produksi Paving Block CV. Sumber Galian Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar. Jurnal. Makassar: Universitas Hasanuddin.

Kusgiyanto, W., & Ekawati, E. (2017). Analisis Hubungan Beban Kerja Fisik, Masa Kerja, Usia, Dan Jenis Kelamin Terhadap Tingkat Kelelahan Kerja Pada Pekerja Bagian Pembuatan Kulit Lumpia Di Kelurahan Kranggan Kecamatan Semarang Tengah. Jurnal Kesehatan Masyarakat (E-Journal), 5(5), 413â€“423. JOUR.

Labi, R. R. (2017). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Supir Bus Trayek Makassar-Toraja Tahun 2017.

Medianto, D. (2017). Faktorâ€“Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang (Studi Pada Pekerja TKBM Bagian Unit Pengantongan Pupuk). DISS, Muhammadiyah University of Semarang.

Naim, A. (2020). Perilaku Pekerja Tenaga Kerja Bongkar Muat Pelabuhan. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 1), 215â€“226.

Nedine Putri Watulinggas, V., & Lestari, M. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja Bongkar Muat Di Pelabuhan Boom Baru Palembang Tahun 2019. DISS, Sriwijaya University.

Prastuti, B., Sintia, I., & Ningsih, K. W. (2020). Hubungan Lama Kerja dan Posisi Duduk Terhadap Kejadian Low Back Pain Pada Penjahit di Kota Pekanbaru. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 5(2), 375â€“382.

Soedirman, S. P. K. (2014). Keselamatan Kerja Dalam Perspektif Hiperkes dan Keselamatan Kerja. Erlangga Medical Series. JOUR.

Tanriono, Y., Doda, D. V., & Manampiring, A. E. (2019). Hubungan Kelelahan Kerja, Kualitas Tidur, Perilaku Pengemudi, dan Status Gizi dengan Kecelakaan Kerja pada Pengemudi Ojek di Kota Bitung. KESMAS, 8(6).

Tarwaka, Pgd. (2004). Ergonomi Industri Dasar-dasar Pengetahuan dan Aplikasi di Tempat Kerja Edisi II. JOUR.

Usman, S., & Yuliani, I. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja pada Karyawan Produksi PT Gerbang Sarana Baja Jakarta Utara. Journal Educational of Nursing (JEN), 2(1), 141â€“146. JOUR.

Utami, A. R. D. (2012). Hubungan Antara Beban Kerja Dan Intensitas Kebisingan Dengan Kelelahan Pada Tenaga Kerja Pemeliharaan Jalan Cisalak Kotabima Cv Serayu Indah Cilacap. DISS, Universitas Negeri Semarang.

Watson, R. (2002). Anatomi& Fisiologi. CONF, EGC.

Winarsunu, T. (2008). Psikologi keselamatan kerja. Malang: UPT Penerbitan Universitas Muhammadiyah Malang

DOI: https://doi.org/10.35334/borticalth.v4i1.1892