PENGARUH DOSIS LIMBAH KULIT PISANG (Musa paradisiaca) TERHADAP BERAT PADA CACING TANAH (Lumbricus terrestris) SEBAGAI PANDUAN PRAKTIKUM PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis limbah kulit pisang terhadap berat cacing tanah. Cacing tanah merupakan hewan yang cukup potensial sebagai hewan budidaya, dan cacing tanah ini sangat cepat untuk berkembang biak. Cacing yang digunakan sebanyak 90 ekor cacing, tiap wadah diisi dengan 3 ekor cacing, dengan menggunakan 5 perlakukan dan 5 kali pengulangan. Dosis limbah kulit pisang yang digunakan berbeda-beda yaitu 60gr, 70gr ,80gr ,90gr, dan 100gr, dalam penelitian ini hal yang paling utama diukur adalah berat awal cacing dan berat akhir cacing. Penelitian menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan. Hasil penelitian dikembangkan menjadi panduan praktikum. Model pengembangan menggunakan model 4-D dan hanya sampai tahap pengembangan pada validasi ahli. Terkait pengaruh pemberian limbah kulit pisang didapatkan hasil pada uji anava 1 jalan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan rata-rata pada tiap perlakuan dosis limbah kulit pisang. Pada uji lanjut menggunakan Duncan didapatkan hasil semua perlakuan memiliki perbedaan secara nyata, dimana perlakuan 100 gr mendapat rata-rata nilai tertinggi. Hasil pengembangan panduan praktikum berdasarkan validasi dari ahli materi mendapatkan nilai sebesar 87,6 dengan kriteria valid. Hasil penilaian dari ahli media mendapakan nilai persentase sebesar 91,7% dengan kriteria valid.
Keywords: Â Kulit Pisang, Cacing Tanah, Panduan Praktikum
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian (edisi revisi). Jakarta: Rineka Cipta.
Borg, W. R., & Gall, M. D. (1983). Educational Research. London. Longman
Fatemeh, S. R., Saifullah, R., Abbas, F. M. A., & Azhar, M. E. (2012). Total phenolics, flavonoids and antioxidant activity of banana pulp and peel flours: influence of variety and stage of ripeness. International Food Research Journal, 19(3), 1041.
Febrita, E., Darmadi, dan Siswanto, E. (2015). Pertumbuhan Cacing Tanah(Lumbricus rubellus) dengan Pemberian Pakan Buatan Untuk MendukungProses Pembelajaran pada Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan Invertebrata. Jurnal Biogenesis 11(2):169-176
Hidayat, N., Dewi, C., Nuzula, N. F., & Susenohaji, S. (2018). Agricultural Potensial of Binusan Village, Nunukan Sub-District, Nunukan District, North Kalimantan Province. Journal of Food and Life Sciences, 2(2). 89-93
Mastura, M., Mauliza, M., & Nurhafidhah, N. (2017). Desain Penuntun Praktikum Kimia Berbasis Bahan Alam. Jurnal IPA & Pembelajaran IPA, 1(2), 203-212.
Minnich, J. (1977). The Earthworms Book. USA. RodalePress Emmaus.
Mubarok, A., & Zalizar, L. (2003). Budidaya cacing tanah sebagai usaha alternatif di masa krisis ekonomi. Jurnal Dedikasi, 1(1), 129-135
Munadjim. (1988). Teknologi Pengolahan Pisang. Jakarta:PTGramedia
Nurhasanah, A., Subekti, S., & Patriasih, R. (2017) Analisis Penggunan Jobsheet Pada Praktikum Dasar Boga di SMKN 9 Bandung. Media Pendidikan, Gizi, dan Kuliner, 6(2). 1-8
Palungkun, R. (1999). Sukses Beternak Cacing Tanah (Lumbricus rubellus). Jakarta. Penebar Swadaya.
Rukmana, H.R. (1999).Budi Daya Cacing Tanah. Yogyakarta. Penerbit Kanisius.
Simandjuntak, A.K. & Waluyo, D. (1982). Cacing Tanah Budidaya dan Pemanfaatannya. Jakarta. Penebar Swadaya
Suin, N. M. (1997). Ekologi Hewan Tanah. Jakarta. Bumi Aksara
Sulistyaningsih, L. D., & Wawo, A. H. (2011). Kajian Etnobotani Pisang-pisang Liar (Musa spp.) Di Malinau, Kalimantan Timur. Majalah Ilmiah Biologi BIOSFERA: A Scientific Journal, 28(1), 43-47.
Someya, S., Yoshiki, Y. and Okubo. K. (2002). Antioxidant compounds from bananas (Musa cavendish).FoodChemistry. 3 (79):351-354
Suryabrata, S. (2013). Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.
Wilar, G., Indriyati, W., & Subarnas, A. (2014). Pemanfaatan dan Pengolahan Limbah Kulit Pisang Menjadi Permen Kulit Pisang yang Berkhasiat Antidepresi Dalam Upaya Pemberdayaan Kesehatan Dan Perekonomian Masyarakat Desa di Kecamatan Karang Tengah Kabupaten Cianjur. Dharmakarya, 3(1). 5-8
DOI: https://doi.org/10.35334/biopedagogia.v1i1.1695
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Abstracted/Indexed by: