PENGARUH PIJAT BBLR TERHADAP ROOTING-SUCKING BAYI DENGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI RUANG NEONATAL INTENSIF CARE UNIT (NICU) RUMAH SAKIT UMUM BALI ROYAL
Abstract
Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) masih menjadi masalah di bidang kesehatan terutama kesehatan perinatal karena mengalami banyak masalah disebabkan lemahnya reflek mencari putting susu (rooting reflex) dan reflek menghisap (sucking reflex) menyebabkan permasalahan oral feeding. Intervensi dini yang dapat dilakukan untuk menstimulasi rooting reflex dan sucking  yang lemah dengan memberikan stimulasi sejak dini melalui sentuhan-sentuhan lembut seperti pijat bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat BBLR terhadap rooting-sucking bayi dengan berat badan lahir rendah.
Jenis penelitian kuantitatif pre eksperimental dengan rancangan One Groups Pretest-Posttest Design. Penelitian ini melibatkan 17 responden yang dipilih dengan teknik sampel purposive sampling. Rooting reflex dan sucking  diukur dengan mendekatkan jari tangan dan menyentuhkannya ke pipi dan daerah sekitar mulut bayi sebelum dan setelah intervensi.
Hasil penelitian menunjukkan reflek rooting-sucking bayi sebelum diberikan pijat BBLR sebagian besar 58,8%  tidak ada respon, setelah diberikan pijat BBLR sebagian besar yaitu 13 responden (76,5%) terdapat rooting-sucking reflex.  Hasil  uji Paired t test didapatkan nilai p value = 0,001 < 0,05 hasil ini menunjukkan ada pengaruh pijat BBLR terhadap rooting-sucking bayi dengan berat badan lahir rendah. Penelitian ini disimpulkan pijat BBLR berpengaruh signifikan terhadap rooting-sucking bayi dengan berat badan lahir rendah.Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Alisyahbana. (2016). Pedoman Diagnosis dan Terapi Ilmu Kesehatan Anak (Edisi 4). Bandung : FKU Padjadjaran.
Aminati, D. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampaun Motorik Kasar Anak Dalam Kegiatan Bermain Bola Pada Anak Di Kelompok B Tk Adenium Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo. Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Kesehatan Volume 10. No. 2
Arisandi, E. (2018) . Faktor Sosiodemografi, Medis Maternal, Status Gizi dan Pemeriksaan Antenatal yang Rendah Meningkatkan Risiko Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat. Media Bina Ilmiah, Volume 8, No 4
Badri, D. (2018). Pengaruh Tehnik Pijat Bayi Pada Bayi Prematur Terhadap Kenaikan Berat Badan. Jurnal Education And Development, Vol. 8, No. 2
Bobak. (2017). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Edisi 4. Jakarta : EGC
Campbell. (2015). At A Glance Neonatologi. Jakarta : EGC
Dahlan, S, (2018). Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan Edisi 6. Jakarta, Salmba Medika.
Damelash, K. (2017) Risk factors for low birth weight in Bale zone hospitals, South-East Ethiopia. J Bio Med Central; 2015 http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26463177
Dinas Kesehatan Provinsi Bali. (2020). Profil Kesehatan Provinsi Bali. Denpasar : Bagian Data dan Informasi
Dinas Kesehatan Kota Denpasar. (2021). Profil Profil Kesehatan Kota Denpasar 2021. Denpasar : Sub. Bagian Pencatatan dan pelaporan Dinas Kesehatan Kota Denpasar
Eveline dan Djamaludin, N. (2017). Panduan Pintar Merawat Bayi dan Balita. Jakarta: Wahyu Media
Febriani, E. (2018). Panduan Praktis Memijat Buah Hati Anda. Yogyakarta : Nusa Pressindo.
Field, T.M. dan Hernandez, M. (2018). Preterm Infant Massage Therapy Research: A Review. Internatioal Journal of Nursing Sciences. 42-47
Fucile, S. G. (2016). Oral Stimulation Accelerates the Transition from Tube to Oral Feeding in Preterm Infants. Journal of Pediatrics. 141:230–236.
Hamzah, E. (2018). Pengaruh Stimulasi Oral Terhadap Kemampuan Menghisap Bayi Berat Lahir Rendah di Ruang NICU RSUD DR M.M Dunda Limboto Kabupaten Gorontalo. Jurnal Keperawatan Indonesia Vol 12 Edisi 4
Hasri, K. (2015) . Fisioterapi Oral Edisi ke-II. Jakarta : EGC
IDAI. (2016). Pengenalan Faktor-faktor Risiko Deteksi Dini Ibu Hamil Risiko Tinggi. (online) available : HYPERLINK "mailto:http//www.bidankusahabatku@gmail.com" http//www.idai.ac.id. diperoleh pada tanggal 22 Maret 2022.
Jitowiyono. (2016). Berat Badan Lahir Rendah dan Penanganannya, Pustaka Utama, Bandung.
Jones, E & Spencer, S.A. (2017). How to Achieve Successful Preterm Breastfeeding Infant. Journal of Neonatal Nursing 1(4).
Katili, M. (2019). Pengaruh Stimulasi Pijat Bayi Terhadap Kenaikan Berat Badan Pada Bayi Berat Lahir Rendah di Kota Yogyakarta. Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 15 No. 2
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2021) Profil Kesehatan Dasar. Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI
Lau, C. (2017).. A Novel Approach to Assess Oral Feeding Skills of Preterm Infant. Neonatology. 100:64–70
Maryuni,A. (2017). Asuhan bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah. Konsep Dasar Asuhan Bayi BBLR. Jakarta : CV. Trans Info Media
Muslihatun, W. N. (2018). Asuhan Neonatus Bayi dan Balita. Yogyakarta: Fitramaya.
Notoatmojo. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurlaila. (2020). Hubungan Ibu Hamil Perokok Pasif Dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah Di Badan Layanan Umum Daerah RSU Meuraxa Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Stikes U’Budiyah, Volume12 Nomor 2
Nursalam. (2020). Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.
Pantiwati, R. (2018). Asuhan Neonatus Bayi & Balita.Cet, I. Jakarta: EGC
Putri, A. (2018). Pijat dan Senam Untuk Bayi dan Balita Panduan Praktis Memijat Bali & Balita, Yogyakarta : Briliant Offset
Ramadhani, A. (2017). Pengaruh Stimulasi Oral Terhadap Kemampuan Menghisap Pada Bayi Prematur di RSUD Dr Moewardi Surakarta. Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan Vol. 3 Edisi 6
Riordan, J., & Wambach, K. (2017). Breasfeeding and human lactation. Canada: Jones and Bartlett Publisher, LLC
Ririn, N. (2018) . Hubungan Tingkat Pengetahuan Orangtua Tentang Stimulasi Tumbuh Kembang Terhadap Perkembangan Balita di Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah. Jurnal Media Keperawatan Vol 5 Edisi 2
Roesli, U. (2017). Pedoman Pijat Bayi Prematur dan Bayi Usia 0-3 Bulan. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara
Sastroasmoro, S., & Ismael, S. (2018). Dasar - Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: Binarupa Aksara.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Suliha. (2018). Pendidikan Kesehatan dalam Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
Supartini, Yupi. (2016). Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta. EGC
Suriadi. (2017). Bayi Anda Tahun Pertama, Jakarta : Arcan.
Susanti, K. (2016) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah di RSUD Wonosari Kabupaten Gunung Kidul. Journal of Medical Science Vol.18 No. 1
Suryati, I.(2017). Faktor Resiko Pada Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Jurnal Keperawatan, VIII (2)
Faktor Resiko pada Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Jurnal Keperawatan, Volume VIII, No.2,
Wahyuni, L.K (2016). Tatalaksana Kedokteran Fisik & Rehabilitasi Kesulitan Makan pada Anak. Jurnal Perdosri Edisi 5 Nomer 2
World Health Organization. (2020). Global Nutrition Targets 2025: Low Birth Weight Policy Brief. Amerika Serikat: WHO.
Younesian, F. (2018). Impact of Oral Sensory Motor Stimulation on Feeding Performance, Length Of Hospital Stay, and Weight Gain of Preterm Infants in NICU. Iran Red Crescent Medicine Journal. 17 (7).
Yuanita, S. (2018) Stimulasi Oral Meningkatkan Reflek Hisap Pada Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR). Jurnal Ners Community Edisi 10 Nomer 1
Yuyun, Y. (2018). Pengaruh Pijat BBLR Terhadap Berat Badan Pada Bayi Dengan Bblr Di Ruang Perinatologi RSU Provinsi Jampang Kulon Kabupaten Sukabumi. Journal Health Society| Volume 10 No. 2.
DOI: https://doi.org/10.35334/borticalth.v6i2.3435
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Of Borneo Holistic Health Indexed by:
JOURNAL OF BORNEO HOLISTIC HEALTH
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
JL. AMAL LAMA, NOMOR 1, KELURAHAN PANTAI AMAL, KOTA TARAKAN 77123
Phone : 085246694869
Email : borticalth@gmail.com
Laman : jurnal.borneo.ac.id/index.php/borticalth
JOURNAL OF BORNEO HOLISTIC HEALTH disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.