Optimalisasi Indeks Ankle Brachial pada Pasien Ulkus Kaki Diabetes: Perbandingan Stimulasi Elektrik Otot dan Latihan Buerger-Allen
Abstract
Ulkus kaki diabetik merupakan komplikasi yang tersering dari penyakit DM, dimana terdapat luka pada eskremitas bawah yang berhubungan dengan abnormalitas neurologis, kelainan vaskuler atau peripheral artery disease (PAD). Salah satu pilar dalam penanganan diabetes melitus yaitu latihan jasmani baik secara aktif dengan latihan Buerger Allen Exercise dapat pula secara pasif menggunakan alat Electrical Muscle Stimulation (Veionoplus Arterial) guna meningkatkan nilai ABI. Tujuan penelitian ini yaitu didapatkan hasil perbandingan EMS dan BAE terhadap nilai Ankle Brachial Index (ABI) pada penderita ulkus kaki diabetic. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimental dengan pendekatan Two Groups Pretest Posttest Design, jumlah sampel sebanyak 26 responden, masing-masing intervensi EMS dan BAE sebanyak 13 responden. Hasil penelitian diperoleh ada perbedaan yang signifikan nilai ABI sebelum dan sesudah diberikan perlakuan EMS dan BAE yaitu p < 0,05. Tidak ada perbedaan Electrical Muscle Stimulation (Veionoplus Arterial) dan Buerger Allen Exercise dalam meningkatkan nilai ABI. Simpulan, EMS dan BAE sama-sama efektif dalam meningkatkan nilai ABI, namun BAE merupakan pilihan baik karena mudah, tidak ada biaya dan tidak memiliki risiko. Diharapkan penderita DM melakukan intervensi BAE secara mandiri guna mempercepat penyembuhan UKD
Keywords
Ankle Brachial Index; Buerger Allen Exercise; Electrical Muscle Stimulation; Ulkus Kaki Diabetik
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.35334/borticalth.v7i1.5136
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Of Borneo Holistic Health Indexed by:
JOURNAL OF BORNEO HOLISTIC HEALTH
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
JL. AMAL LAMA, NOMOR 1, KELURAHAN PANTAI AMAL, KOTA TARAKAN 77123
Phone : 085246694869
Email : borticalth@gmail.com
Laman : jurnal.borneo.ac.id/index.php/borticalth
JOURNAL OF BORNEO HOLISTIC HEALTH disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.