HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN KECEMASAN IBU NIFAS DALAM MELAKUKAN MOBILISASI DINI
Abstract
Periode post parum adalah saat paling kritis untuk mencegah kematian ibu. Mobilisasi dini telah terbukti bermanfaat untuk mengurangi timbulnya tromboemboli dan mempercepat pemulihan kekuatan ibu. Faktor emosional yang mempengaruhi mobilisasi adalah kecemasan. Kecemasan juga dipengaruhi oleh perilaku seseorang. Ibu dengan pengetahuan memperlakukan dirinya sendiri dengan perilaku yang lebih baik sehingga dapat mengturangi morbiditas dan mortalittas ibtu. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan kecemasan pada ibu pasca melahirkan. Jenis peneltiian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional, dengan menggunakan analisis statistik range spearman. Teknik pemilihan responden menggunakan accidental sampling dengan jumlah 38 responden. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik responden berdasarkan pengetahuan dengan pengetahuan baik 8 (21,1%), 25 (65,8%) pengetahuan sedang, dan 5 (13,2%) pengetahuan kurang. Karaktertitstik esponden menurut kecemasan adalah 27 (71,1%) idak memiliki pengalaman kecemasan, 8 (21,1%) dengan kecemasan rendah, dan 3 (7,9%) kecemasan sedang. Analisis rank spearman menunjukkan koefisien korelasi 0,415 dengan nilai signifikansi kurang dari 0,005 adalah 0,010. Penelitian ini signifikan dengan hubungan yang cukup kuat. Kesimpulan dari peneltian ini adalah sebagian besar ibu memiliki pengteahuan sedang, pengaltaman kecemasan rendah dan ada hubungan yang cukup kuatt antara pengetahtuan dan kecemasan saat melakukan mobilisasi dini pada ibu pasca melahirkan. Dianjurkan bagi ibu pasca bersalin untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang mobilisasi dini sejak masa kehamilan yaitu dengan menghadiri kelas ibu hamil secara teratur dan konseling prenatal dengan petugas kesehatan. Disisi lain tenaga medis diharapkan dapat meningkatkan program konseling kesehatan tentang mobilisasi dini.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Annisa, D. F & Ifdil. (2016). Konsep Kecemasan ( Anxiety) pada Lanjut Usia (Lansia ). Konselor. 5(2).pp 93-99
Bahiyatun. Buku ajar asuhan kebidanan nifas normal. Jakarta: EGC
Buhari I. S. , Esther H., Rina Kundre. 2015. Hubungan tingkat pengetahuan denga mobilisasi dini pada ibu nifas di puskesmas likupang timur kecamatan likupang timur . ejournal keperawatan e-Kp. Vol 3 (1).
Creanga, A. A, Berg, C. J., Syverson, C., Seed, K., Bruce, F. C., & Callaghan, . M. (2015). Pregnancy-related mortality in the United States, 20006-20101. Obstetric & Gynecology, 125(1), 5-12. doi:https://doi.org/10.1097/AOG.0000000000000564
Crocq, M. 2015. A History of anxiety: from Hipocrates to DSM. Clinical research, Dialogues in Clinical Neuroscience - Vol 17 .No. 3, 319-325.. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26487812
Field, Tiffany. 2017. Infant Behavior and Development Prenatal anxiety A review, 49(March), 120–128. https://doi.org/10.1016/j.infbeh.2017.08.008
Hastuti, Dwi. 2015. Hubungan pengetahuan tentang sectio caesarea dengan kecemasan ibu pre operasi di ruang catleya RS Panti Waluyo Surakarta (Skripsi tidak dipublikasi). Surakarta: Stikes Kusuma Husada Surakata.
Hawari D. 2011. Manajemen Cemas dan Depresi. Jakarta: Balai penerbit Fakultas kedokteran Universitas Indonesia.
Kemenkes RI. 2018. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017. Pusat data dan informasi Kementrian Kesehatan RI: Jakarta
Liu, Z., Tao, X., Chen, Y., Fan, Z., & Li, Y. (2015). Bed rest versus early ambulation with standard anticoagulation in the management of deep vein thrombosis: a meta-analysis. PloS one, 10(4), e0121388. doi: https://doi.org/10.1371/journal.pone.0121388
Mubarak, Wahid I. 2012. Promosi Kesehatan Masyarakat Konsep dan Aplokasi dalam Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika
Nara, P., Ari A & Eti S. 2013. Gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang senam nifas di BPM Raji Aminah Pojoksari Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang. Karya Tulis Ilmiah. Surakarta : Perpustakaan UNS
Notoatmojo, S. 2012. Promosi kesehatan dan ilmu perilaku: Jakarta: Rineka Cipta
Potter, P. A &Perry, A. G. (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Edisi ketujuh, buku ketiga. Jakarta: EGC.
Quinlan, J. D., Murphy, N. J. (2015). Cesarean Delivery: Counseling Issues and Complication Management. American Family Physician. Volume 92 (3), 178-185 . https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/25822271
Sahin, Tuna, Ersel G., Sarac, M., & Sibel T. (2016). Association between preoperative maternal anxiety and neonatal outcomes : a prospective. Journal of Clinical Anesthesia, 33, 123–126. https://doi.org/10.1016/j.jclinane.2016.03.022
Stuart, Gail W. 2013. Prinsip dan praktik keperaatan kesehatan jiwa. Jakarta: Elsevier.
Tessema, G. A., Caroline, O, L., Yohannes, A. M., Awoke, M., Sintayehu, A. H., Abiye. H. (2017). Trends and causes of maternal mortality in ethiopia during 1990-2013: findings from the global burden of diseases study 2013. BMC Public Health.. 17:160. Doi: https://doi.org/10.1186/s12889-017-4071-8
DOI: https://doi.org/10.35334/borticalth.v2i2.660
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Of Borneo Holistic Health Indexed by:
JOURNAL OF BORNEO HOLISTIC HEALTH
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
JL. AMAL LAMA, NOMOR 1, KELURAHAN PANTAI AMAL, KOTA TARAKAN 77123
Phone : 085246694869
Email : borticalth@gmail.com
Laman : jurnal.borneo.ac.id/index.php/borticalth
JOURNAL OF BORNEO HOLISTIC HEALTH disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.