PENERAPAN SOSIODRAMA UNTUK MENINGKATKAN TOLERANSI
Abstract
Keberagaman adalah salah satu ciri yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Kondisi yang demikian membuat toleransi menjadi satu hal mutlak yang wajib dimiliki setiap warga negara. Isu-isu intoleran sendiri menjadi isu nasional yang memanas akhir-akhir ini. Adanya media online menambah isu intoleran semakin menyebar dan rumit. Isu tersebut seolah menjadi contoh buruk bagi siswa SD ditengah gencarnya pendidikan karakter. Lingkungan yang seharusnya memberikan contoh baik bagi anak justru menjadi model yang buruk bagi anak-anak. Salah satu cara yang paling tepat untuk mengurangi perilaku intoleran adalah terus menerus mengajarkan mengenai perilaku-perilaku toleransi pada siswa melalui pembelajaran karakter di sekolah. Salah satu cara yang tepat adalah menggunakan sosiodrama. Dengan parktik melalui sosiodrama, siswa bisa merasakan pengalaman langsung dari topik yang sedang dibahas sehingga pengalaman-pengalam itu akan lebih menancap pada ingatan siswa. Berdasarkan data selama eksperimen didapatkan kesimpulan bahwa sebagian besar siswa mampu menangkap tujuan utama dari sosiodrama, minat siswa terhadap kegiatan sangat tinggi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Moreno,J.L. 1987. Writings on Psychodrama, Group Method and Spontaneity. New York: Springer Publishing Company
Romlah, T. 2001. Teori dan Praktik Bimbingan Kelompok. Malang :Universitas Negeri Malang
Santrock, J.W. 2013. Life-Span Development: Perkembangan Masa-Hidup. Jilid 2. Edisi 13. Jakarta: Erlangga
Soesilowindradini. 1998. Psikologi Perkembangan (Masa Remaja). Surabaya: Usaha Nasional
Steinberg,L.2002. Adolecence 6th Edition. New York: Mc-Hill
DOI: https://doi.org/10.35334/jpmb.v2i1.409
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 JPMB (Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
E-ISSN : 2579-9797
P-ISSN : 2615-4323
Contact Person:
Gusriani: 082188737351
Email : jpmb.ubt@gmail.com
Website : http:// jurnal.borneo.ac.id/index.php/jpmb
Â