ISOLASI DAN IDENTIFIKASI BAKTERI PENGURAI SULFIDA DARI LUMPUR MANGROVE HUTAN LINDUNG ANGKE KAPUK
Abstract
Abstrak
Mangrove memiliki mikroorganisme salah satunya bakteri. Lumpur mangrove memiliki kandungan hidrogen sulfida. Bakteri aerobik memetabolisme hidrogen sulfida ini menjadi senyawa sulfat. Isolasi menggunakan medium Thiosulfat Mineral Medium. Isolat yang diamati secara makroskopis. Isolat dipilih dari hasil pengamatan mikroskopik, uji katalase dan uji motilitas. Isolat diuji juga kinerja penurunan sulfida. Isolat dengan kinerja penurunan sulfida terbaik dilanjutkan untuk uji sekuensing 16S rRNA. Hasil sekuensing menunjukkan isolat dari lumpur mangrove yang memiliki kinerja penurunan sulfida terbaik dengan nilai 30,58% adalah bakteri spesies Bacillus aryabhattai
Kata kunci : mangrove, sulfida,bakteri, aerobik, Bacillus
Abstract
Mangroves have a diversity of microorganisms, one of which is bacteria. Mangrove mud contains hydrogen sulfide. Aerobic bacteria metabolize this hydrogen sulfide to sulfate compounds. Isolation used thiosulfate mineral medium. The growing isolates observed macroscopically. Selected isolates from microscopic observation, catalase test and motility test. The isolates also tested for their sulfide reduction performance. The isolates with the best sulfide reduction performance continued for 16S rRNA sequencing assay. The best sulfide reduction performance is 30,58% and the bacteria species based result sequencing is Bacillus aryabhattai
Â
Keywords: mangrove, sulfide, bacteria, aerobic, Bacillus
Â
Full Text:
PDFReferences
Fahruddin.(2014).Bioteknologi Lingkungan. Penerbit Alfabeta, Bandung
Feliatra.(2018).Probiotik Suatu Tinjauan Keilmuan Baru Bagi Pakan Budi Daya Perikanan. Prenadamedia Group, Jakarta
Irianto, I.K.(2016). Pemanfaatan Bakteri Untuk Keselamatan Lingkungan
Purnomo, P.W., M. Nitisupardjo, dan Y. Purwandari.(2013).Hubungan Antara Total Bakteri Dengan Bahan Organik, NO3 dan H2S pada Lokasi Sekitar Eceng Gondok dan Perairan Terbuka Di Rawa Pening. Management of Aquatic Resources. Volume 2 (3): 85-92.
Ray, S., Datta, R., Bhadra, P., Chaudhuri, B., & Mitra, A. K. (2012). From space to Earth: Bacillus aryabhattai found in the Indian sub-continent. Biosci. Discov, 3, 138-145
Roosheroe, I. G., & Wahyudi, P.(2017). Mengenal Biodiversitas Mikroorganisme Indonesia untuk Kesejahteraan Bangsa. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Shivaji, S., Chaturvedi, P., Begum, Z., Pindi, P. K., Manorama, R., Padmanaban, D. A., & Narlikar, J. V. (2009). Janibacter hoylei sp. nov., Bacillus isronensis sp. nov. and Bacillus aryabhattai sp. nov., isolated from cryotubes used for collecting air from the upper atmosphere. International journal of systematic and evolutionary microbiology, 59(12), 2977-2986.
Vikromvarasiri, N., Boonyawanich, S., & Pisutpaisal, N. (2015).Optimizing sulfur oxidizing performance of Paracoccus pantotrophus isolated from leather industry wastewater. Energy Procedia, 79, 629-633.
Wahyuni, S., Indratin, I., & Poniman, P.(2011).Pengkayaan Mikroba Konsorsia pada Urea Berlapis Arang Aktif Dapat Mempercepat Penurunan Insektisida Aldrin di Lahan Sawah. In Proceeding Biology Education Conference: Biology, Science, Enviromental, and Learning (Vol. 11, No. 1, pp. 402-407).
Waluyo, L. (2009). Mikrobiologi Lingkungan. Universitas Muhammadiyah Malang Press. Malang.
Widyaningsih,T.S.(2013).Pengembangan Ekoteknologi Dengan Proses Aerasi Filtrasi Untuk Menurunkan Kadar H2S Pada Limbah Cair Pasar Ikan. Jurnal; RekayasaLingkungan Vol.13 No.2 .
DOI: https://doi.org/10.35334/bjbe.v4i1.2533
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Contact Person :
Dewi Retnaningati, S.Pd., M.Sc.
Biology Education Departement
Faculty of Teacher Training and Education
University of Borneo Tarakan
Amal Lama St. No. 1
Tarakan City, North Kalimantan, Indonesia
Mobile Phone (Telp./WA): 082313986329
INDEXING BY: